Hingga Pertengahan Tahun 2025, Produksi Beras Banyuwangi Berhasil Surplus

Banyuwangi - Kabar baik dan menggembirakan bagi Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Pasalnya wilayah yang berada di ujung timur Pulau Jawa tersebut berhasil mencatatkan surplus produksi beras dimana pada pertengahan tahun 2025, tercatat wilayah yang dipimpin oleh Bupati Ipuk Festiandani ini mendapatkan surplus produksi beras hingga 159.320 ton.

Sedangkan jika melihat pada data terbaru dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi, dari luas lahan yang berkisar 47.568 hektare, produksi beras yang dihasilkan hingga periode bulan Mei 2025 mencapai 228.309,72 ton. Dengan rincian kebutuhan konsumsi masyarakat per bulannya berkisar antara 12.500 - 14.400 ton.

Tentunya ini menjadi kabar yang cukup positif ditengah gencar-gencarnya program ketahanan dan swasembada pangan yang saat ini tengah dilakukan oleh Pemerintah Republik Indonesia dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. 

Menurut Ilham Juanda selaku Plt Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi. Saat ini ada 63.457 hektare tanah yang telah di tanami padi di Kabupaten Banyuwangi. Dari target tahun 2025 ada 125.000 hektare tanah yang ditanami padi, artinya sudah berkisar 50,6 persen target tersebut berhasil dicapai. Sedangkan untuk target serapan gabah oleh Bulog, saat ini sudah 94,11 persen  diwujudkan dari target 49.100 ton beras untuk ntuk memenuhi cadangan beras pemerintah.

“Beras cadangan pemerintah yang ada di gudang Bulog sudah cukup bahkan lebih,” ujar Plt Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Ilham Juanda.

LW - Jurnalis Desa